Kamis, 02 Desember 2010

Monopoli

Anak-anak lebih senang belajar matematika melalui permainan dibandingkan dengan mengerjakan worksheet atau lembar kerja. Monopoli bisa jadi salah satu cara yang menyenangkan untuk belajar matematika. Ketika anak dalam keadaan senang pelajaran akan lebih mudah dicerna.  Monopoli mainan murah dengan banyak manfaat. Hanya dengan harga Rp. 7.500 kita bisa mendapatkan 1 set permainan monopoli yang terdiri dari papan permainan, uang, dadu, bidak, rumah, dan sejumlah kartu.

Untuk memainkannya diperlukan 2 buah dadu sehingga anak bisa belajar menjumlahkan 2 buah dadu senilai 1 - 6. Setelah itu anak harus menjalankan bidak sesuai dengan jumlah dadu pada papan permainan. Anak bisa belajar hubungan 1 - 1 yaitu aturan bahwa semua benda hanya boleh dihitung satu kali. Jadi untuk tiap dadu berlaku hanya untuk tiap petak tanah yang dilambangkan dengan nama negara. Setiap berhenti pada petak tanah mereka bisa membeli tanah atau harus membayar sewanya. Disini anak  kembali belajar matematika untuk menentukan berapa uang yang harus dibayar dan menentukan berapa jumlah uang kembali jika yang dibayarkan nilainya lebih besar. Anak bisa belajar 1 lembar 10.000 bisa ditukar dengan 10 lembar uang senilai 1000 dan sebagainya. Selain itu anak juga belajar mengestimasi untuk menentukan apakah dia lebih baik membeli tanah baru atau mendirikan rumah di tanah yang sudah tersedia agar tidak mengalami kesulitan likuiditas.


Satu permainan monopoli saya yakin mencakup beberapa topik pelajaran matematika untuk anak usia dasar dan saya yakin mereka akan belajar dengan senang hati tanpa harus dipaksa atau dibujuk. Bahkan untuk anak-anak usia TK juga bisa memainkannya dengan bantuan teman yang lebih besar ketika akan membayar sejumlah uang. Anak dengan usia lebih kecil menikmati proses mengocok dadu dan menjalankan bidak. Bahkan mereka bisa juga belajar abjad karena pada monopoli negara-negara yang ada dikelompokkan menjadi beberapa kelompok misalkan kelompok A terdiri dari Indonesia dan Malaysia, Kelompok B terdiri dari Singapore dan Hongkong dan seterusnya. Anak-anak juga akan timbul rasa percaya dirinya karena mereka bisa membeli tanah di sejumlah negara serta membangun rumah atau hotel diatasnya.

Tidak ada komentar:

Summer Holiday

Libur telah tiba... Libur telah tiba... Hatiku gembira.... Siapa yang ga gembira kalau lagi liburan, apalagi kalau liburnya selama 11 min...